KARANG BARU | ACEH INFO – Pasca penangkapan delapan terduga teroris di Aceh Tamiang, Tim Cegah Densus 88 Mabes Polri melakukan sosialiasasi serta pengucapan ikrar anti radikalisme.
Kegiatan itu diikuti oleh masyarakat di Masjid Nurul Iman, Kampung Sungai Liput, Kecamatan Kejuruan Muda, Aceh Tamiang, Minggu, 31 Juli 2022 sekira pukul 17.00 WIB-22.30 WIB.
Kapolsek Kejuruan Muda AKP Sudirman meminta masyarakat agar tetap melaporkan sekecil apapun situasi menyangkut kegiatan keagamaan, yang mengarah kepada kelompok paham radikal di Kampung Sungai Liput kepada Polsek Kejuruan Muda maupun kepada unsur-unsur Forkopincam lainnya.
“Kemudian, berdayakan tokoh agama dan kepemudaan dalam mencegah paham radikal ini. Jangan takut untuk melawan segala bentuk paham radikal dalam lingkungan masyarakat apa pun alasannya kita tetap solid dan lawan. Cegah semua bentuk paham radikal dan aliran sesat lainnya,” ajaknya.
Baca: Kasus Polisi Tembak Polisi, Kapolri Nonaktifkan Irjen Ferdy Sambo
Pada kesempatan itu, Ketua Tim Cegah Densus 88 Mabes Polri, AKBP Guntoro Wisnu, menyampaikan masyarakat wajib mengetahui semua aktivitas kegiatan kelompok-kelompok radikal yang ada di Kampung Sungai Liput dengan wadah Kampung Tangguh Anti Radikalisme.
AKBP Guntoro menegaskan, masyarakat untuk menolak terus semua paham radikal dan paham sesat lainnya yang dapat merusak generasi muda dan meruntuhkan keutuhan NKRI, serta yang terpenting dapat memecah belah umat Islam terkhusus di Kampung Sungai Liput.
Baca: Densus Tangkap Tiga Terduga Teroris di Aceh Tamiang?
Dirinya mengharapkan agar masyarakat memberikan semua informasi terkait kelompok radikal dan laporkan ke pihak yang berwajib jika ditemukannya kelompok radikalisme.
Selain itu, masyarakat harus selalu membuka diri untuk selalu berkoordinasi dengan semua unsur terkait tentang kelompok radikal. Sementara bagi masyarakat yang sudah ikut dalam kelompok pengajian yang mengarah ke paham radikal diminta untuk kembali ke jalan yang benar.
“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh unsur keagamaan dan perangkat Kampung Sungai Liput yang telah meminta kami untuk dapat hadir di tengah-tengah masyarakat,” ungkapnya.
Camat Kejuruan Muda, Muhammad Farij mendukung penuh semua kegiatan yang dilaksanakan Tim Densus 88 Mabes Polri dalam memberantas kelompok radikalisme yang ada di Kecamatan Kejuruan Muda.
“Kami unsur-unsur Forkopincam Kejuruan Muda siap untuk selalu membantu semua program pembinaan terhadap masyarakat dan Pondok Pesantren yang telah terpapar oleh paham radikal,” tegasnya.[]
