26.3 C
Banda Aceh
spot_img

TERKINI

Gagal Jadi Calon Ketum PSSI Aceh, WW Akan Banding ke PSSI Pusat 

BANDA ACEH I ACEH INFO – Wahyu Wahab Usman atau akrab disapa WW, salah seorang bakal calon Ketua Asprov PSSI Aceh yang dinyatakan gagal dalam proses verifikasi berkas oleh Komite Pemilihan (KP) Asprov PSSI Aceh Periode 2022-2026.

Sementara itu, yang  lolos verifikasi berkas bakal calon ketua adalah Nazir Adam yang juga merupakan Ketua Asprov PSSI Aceh saat ini.

Ketika ditanyakan media ini pada Sabtu 3 September 2022, wahyu mengatakan, ia merasa KP Asprov Aceh mempersempit ruang berkompetisi untuk merebut kursi ketua asprov, dia menyimpulkan bahwa KP mencoba mengunci pintu bagi para calon ketua lainnya dikarenakan semua calon gagal dan hanya satu yang tinggal,  Pak NA sendiri.

“Saya merasa tidak ada yang salah dengan persyaratan yang saya submit untuk bakal calon ketua Asprov, mungkin mereka mengira bahwa curriculum vitae sepakbola yang saya berikan merupakan surat rekomendasi dukungan calon, kalaulah saya tidak cukup syarat mustahil saya mau mendaftarkan diri. Tetapi kemudian saya dinyatakan gagal karena pengalaman dan riwayat saya dalam sepakbola tidak diakui, menurut KP klub professional itu berhome base dan berhome ground di Sumut, bukan di Aceh, padahal PDFC juga pernah berhome base di Jogja. Namanya juga PSSI artinya riwayat sepakbola kita berlaku di seluruh Indonesia, lain hal kalau namanya PSSA, bisa hanya khusus di Aceh”, kata pria yang akrab disapa WW ini.

WW menyarankan agar tim Komite Pemilihan (KP) Asprov PSSI Aceh harus dibentuk dan ditunjuk dalam rapat exco, yang mana kemudian aturan dan tahapan pemilihan akan lebih baik dari yang terjadi sekarang ini.

“Sebaiknya proses pemilihan harus dijalankan oleh tim KP sesuai statuta yang telah ditetapkan dalam kongres PSSI, atau jika memang dalam pemilihan Ketua Asprov Aceh ingin dilakukan tanpa calon lain sebaiknya tak perlu menggelar pemilihan dan membentuk Komite Pemilihan, simpelnya panggil saja 2/3 dari voters kemudian kondisikan, karena itu cara yang lebih elegan walaupun bertolak belakang dengan semboyan FIFA;  FAIR PLAY.

Terkait langkahnya, wahyu menegaskan akan melakukan pengajuan banding terkait hasil putusan tersebut.

“Setelah ini saya akan melakukan pengajuan banding. Tapi ini bukan semata-mata karena nafsu dan keinginan diri untuk mengejar kursi ketua Asprov PSSI Aceh. Kita mengajukan banding karena saya ingin mengetahui seperti apa respon dari ketua umum PSSI Pusat mengenai syarat yang menggagalkan pencalonan saya. Dan nantinya jawaban PSSI menjadi pedoman bagi para calon lain di seluruh indonesia. Ini juga penting untuk dijadikan masukan kepada pengurus Asprov PSSI Aceh agar dapat menyadari hal-hal yang tidak sepatutnya dijadikan alasan untuk menggagalkan” tutup WW.

 

spot_img

Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

INDEKS