JAKARTA| ACEH INFO – Presiden Joko Widodo akan berkemah di Ibu kota Negara Baru (IKN), di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Ada ritual khusus yang akan dilakukan presiden bersama kepala daerah yang ikut nimbrung bersamanya.
Gubernur Kalimantan Timur, Isran Noor bilang, beberapa gubernur tersebut juga akan membawa air dari daerahnya masing-masing. Air tersebut digunakan untuk prosesi adat dengan tema Kendi Nusantara.
“Para gubernur akan membawa satu liter air yang berasal dari daerah masing-masing,” ungkap Isran dalam keterangan pers,” kata Isran Noor, dalam keterangan persnya, yang diterima AcehInfo, Minggu (13/3).
Air yang akan dipakai dalam ritual adat di IKN nanti diyakini mengandung makna filosofis agar selalu mengingat asal-muasal nenek moyang dan mempertahankan kearifan leluhur yang sudah ada.
Sejauh ini, ada tujuh provinsi yang mengonfirmasi soal air itu. Yakni, Kalimantan Timur, Kalbar, Kalsel, Kalteng, Kaltara, Bengkulu, dan Nusa Tenggara Timur (NTT).
“Dari Kaltim kami memilih air dari tanah Kutai Lama,” ungkap Kepala Biro Adpim Setprov Kalimantan Timur Ivan Syafranudin.
Menurut Ivan, air dari Kutai lama menjadi penting bagi mereka. Sebab Kutai Lama merupakan pusat Kerajaan Kukar selama 4 abad.
“Kutai Lama merupakan tonggak awal berdirinya Kerajaan Kutai Kartanegara yang didirikan oleh Batara Agung Dewa Sakti pada sekitar Abad ke-14,” sebutnya.
Sedangkan Nusa Tenggara Timur (NTT) mengumpulkan tanah dan air dari tujuh pulau di NTT. Penyerahan tanah dan air yang dilakukan para bupati dan para tokoh masyarakat di NTT itu diawali dengan acara ritual adat dari masing-masing daerah.
“Tanah dan air dari daerah Flobamora ini bisa wujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” ujar Gubernur NTT Viktor Laiskodat, sebagaimana dikutip Kantor Berita Antara. []