BANDA ACEH | ACEH INFO – Kasus penembakan warga di Kabupaten Aceh Jaya ternyata dilatarbelakangi karena masalah seekor anjing. Peliharaan milik pelaku diduga kerap masuk ke kebun milik keluarga korban dan menjilati peralatan yang ada di tempatnya.
“Cekcok itu sendiri terjadi karena anjing milik pelaku kerap menjilati timba yang ada di gubuk milik keluarga korban yang berdekatan dengan kebun pelaku,” kata Kepala Bidang (Kabid) Hubungan Masyarakat (Humas) Kepolisian Daerah (Polda) Aceh, Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Winardy, pada Selasa, 12 Juli 2022.
Adapun korban yang tewas dalam kasus penembakan ini bernama Affuadi, warga Gampong Lhuet, Kecamatan Jaya, Kabupaten Aceh Jaya. Sementara pelaku berinisial ABD (47) warga Kecamatan Jaya.
Winardy menjelaskan, peristiwa pembunuhan tersebut terjadi pada Sabtu, 9 Juli 2022. Bermula dari cekcok mulut antara pelaku dengan abang kandung korban.
Ketika perdebatan terjadi, korban datang dan langsung ikut bertikai dengan pelaku. Tidak hanya itu, korban juga sempat melempari gubuk pelaku dengan batu dan kayu yang telah terbakar.
Diduga tak tahan melihat tingkah korban, pelaku emosi. Ia mengambil senapan angin merek Sharp Tiger kaliber 45 mm yang ada di dekatnya dan menembakkan ke arah korban, yang berjarak empat meter.
“Pelaku menembak korban dengan jarak empat meter yang mengenai dada kanan, hingga akhirnya meninggal dunia,” ujar Winardy.
Saat ini pelaku dan barang bukti berupa satu unit senapan angin merk Sharp Tiger kaliber 45 mm beserta 66 butir peluru, satu buah batu, dan satu batang kayu diamankan di Kepolisian Resor (Polres) Aceh Jaya untuk diproses hukum.[]
PEWARTA: MUHAMMAD
