LANGA | ACEH INFO – Peristiwa tragis seorang istri di Langsa meninggal dunia setelah dibakar oleh suaminya menggunakan minyak Pertalite.
Kapolres Langsa, AKBP Andy Rahmansyah melalui Kasat Reskrim, AKP Sumasdiono, menerangkan, kejadian keji itu terjadi pada Minggu, 18 Agustus 2024 di rumah korban, Lorong Kurnia, Gampong Paya Bujuk Seulemak, Kecamatan Langsa Baro.
Kata Kasat, berdasarkan keterangan anak korban (saksi) berinisial JRS, sekitar pukul 08.00 WIB , melihat ayahnya sedang memukul ibunya di dalam kamar.
Pelaku memukul korban sambil memegang parang dan mengancam akan membacok korban, karena ketakutan JRS lari ke luar rumah.
Baca juga:Â Sadis! Seorang Suami di Langsa Bakar Istri Hingga Meninggal Dunia
Lalu, selang beberapa jam kemudian atau sekira pukul 10.30 Wib. Pelaku menyuruh anak korban yang lain berinisial QKD untuk membelikan minyak Pertalite dengan alasan untuk pergi kerja.
Selanjutnya, minyak Pertalite yang dibeli itu diletakan di meja makan oleh anaknya. Dan, pelaku menarik korban yang sedang mengosok pakaian ke belakang rumah.
Kemudian, menyiramkan Pertalite ke tubuh korban dan langsung membakarnya menggunakan korek mancis.
“Api langsung menyambar wajah, leher serta dada korban,” sebut Kasat, kepada acehinfo.id, Selasa, 24 September 2024.
Lanjut Kasat, setelah melihat korban terbakar pelaku mengambil air dan mencoba memadamkan api tersebut. Setelah api padam pelaku mengoleskan minyak Karo ke tubuh korban yang terbakar.
Setelah itu atau sekira Pukul 15.00 WIB, korban di bawa ke Rumah Sakit Cut Meutia (RSCM) Langsa.
“Korban dirawat di RS Cut Meutia Langsa selama lima hari. Lalu dirujuk ke RS Adam Malik Medan. Pada Minggu, 22 September 2024 korban meninggal Dunia di RS Adam Malik Medan,” pungkas Kasat.[]