BANDA ACEH | ACEH INFO – Dinamika pemilihan calon ketua umum (Caletum) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Aceh semakin menghangat, Direktur PT Pembangunan Aceh (PEMA) Mawardi Nur yang juga mendaftar sebagai salah satu Caketum, ternyata Kartu Tanda Anggota (KTA) miliknya dinulir oleh Badan Pengurus Pusat (BPP) HIPMI.
Karena itu Sunnyl Iqbal Muzakir Manaf (Mualem) meminta agar Mawardi Nur fokus saja mengelola PT PEMA, apa lagi dia baru ditunjuk Mualem untuk memimpin perusahaan Perseroan Daerah (Perseroda) milik Pemerintah Aceh tersebut.
“Kita minta Mawardi Nur untuk fokus saja di sana. Banyak hal yang perlu dilakukan di sana untuk mendukung pembangunan daerah. Apa lagi terkait kontestasi pemilihan Caketum HIPMI Aceh itu, KTA Hipmi-Go Mawardi Nur sudah dianulir oleh BPP HIPMI,” jelas Sunnyl Mualem.
Ketua Tim Pemenangan Said Rizqi Saifan ini mengungkapkan, berdasarkan verifikasi pada sistem database Hipmi-Go yang dilakukan oleh bagian Organisasi Keanggotaan dan Kaderisasi BPP HIPMI, diketahui bahwa Mawardi Nur mengaktifkan KTA dalam sistem Hipmi-Go pada Kamis, 13 Maret 2025 pukul 21.05 WIB dengan invoce nomor INV/20250413/EKTA/013249 dengan menggunakan akse milik anggota lain atas nama Abdul Kamal selaku pemilik rekomendasi dan yang berhak mengaktifkan KTA.
Baca Juga: Sunnyl Mualem KTA Hipmi-go Mawardi Nur Dianulir BPP Caketum HIPMI Aceh Hanya Said Rizqi Saifan
Selain itu kata Sunnyl, pengalihan KTA tidak diperkenankan di HIPMI. Hal tersebut telah diatur dalam syarat dan ketentuan saat menginstal aplikasi Hipmi-Go. Pengalihan KTA dapat berimplikasi perlanggaran hukum bagi kedua pihak.
“Atas temuan tersebut, BPP HIPMI telah menganulir KTA Mawardi Nur yang diaktif dengan akun orang lain tersebut. Jadi kita minta agar fokus di PEMA sajalah. Kita juga berharap agar Panitia Musda HIPMI Aceh akan melanjutkan setiap tahapan sebagaimana telah ditetapkan,” harap Sunnyl.[]
