SURABAYA | ACEH INFO – Kontestan Liga 3 Nasional asal Aceh, PSBL Langsa masih menyisakan dua pertandingan pada babak 32 besar nasional.
PSBL Langsa merupakan satu-satunya wakil Aceh yang tersisa di babak 32 besar nasional Kompetisi Liga 3 PSSI musim 2021/2022.
Pada babak 32 besar ini, Elang Biru (Blue Engle) julukan–PSBL, bergabung di grup X bersama tuan rumah Farmel FC Surabaya Jawa Timur, PSDS Deli Serdang Sumatera Utara dan Bandung United Jawa Barat.
Pada laga perdana babak 32 besar Grup X ini, PSBL Langsa kalah atas Farmel FC, 1-4, di Stadion Jala Krida Akademi Angkatan Laut (AAL) Surabaya, Jawa Timur, pada Jumat (18/2/2022) pagi.
Pelatih PSBL Langsa, Azhar kepada Acehinfo.id, Sabtu (19/2/2022) mengatakan, pada pertandingan perdana babak 32 besar, PSBL dikalahkan wasit. Pasalnya, pada pertandingan tersebut, wasit menghadiahkan dua penalti untuk Farmel FC yang seharusnya tidak terjadi.
“Saat lawan Farmel FC kita main 11 lawan 14, karena Farmel jelas-jelas dibantu oleh wasit, Farmel 11 pemain tambah tiga wasit, jadi kita 11 lawan 14, dua penalti Farmel jelas-jelas diberikan wasit, seharusnya tidak ada bola penalti,” kata Azhar kesal.
Meskipun demikian, anak-anak Langsa tidak patah semangat. Mereka masih menyisakan dua kali pertandingan pada babak 32 besar ini.
“Ada dua pertandingan lagi, yaitu lawan PSDS Deli Serdang dan Bandung United, meskipun lawan berat, kita sudah mengintruksikan kepada anak-anak untuk fokus pada dua laga sisa ini,” terang Azhar.
Laga berikutnya PSBL Langsa vs PSDS pada Minggu (20/2/2022) besok di Stadion Jala Krida AAL Surabaya dan lawan Bandung United di Stadion Jenggolo, Sidoarjo Jawa Timur, Rabu (23/2/2220).
“Kami sangat mengharapkan dukungan dan doa masyarakat Aceh dan Langsa khususnya, agar anak-anak PSBL bisa menang di dua laga berikutnya,” harap Azhar.
Jika dua pertandingan lagi bisa menang, otomatis PSBL Langsa lolos ke babak 16 besar nasional. Untuk diketahui, tahun ini ada delapan tim Liga 3 yang akan promosi ke Liga 2 nasional.
Mari kita doakan agar PSBL Langsa bisa melaju ke babak berikutnya dan harapan kita bisa lolos ke kompetisi kasta kedua nasional tahun 2022 ini.
PENULIS: FERIZAL HASAN
