LANGSA | ACEH INFO – Partai Aceh mengukuhkan serta mendeklarasikan tim pemenangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Mota Langsa Maimul Mahdi-Nurzahri. Serta, calon Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh Muzakir Manaf dan Fadhlullah periode 2025-2030.
Kegiatan deklarasi dan pengukuhan tim pemenangan dibarengi dengan peusijuek dan menyantuni 162 anak yatim yang dilaksanakan di rumah Calon Walikota Langsa Maimul Mahdi, Gampong Paya Bujok Seulemak, Kecamatan Langsa Baro, Rabu, 18 September 2024.
Pada kesempatan itu, kedua paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Langza Maimul Mahdi – Nurzahri, dipeusijuk oleh Ulama kharismatik Tgk H. Sofyan Mahdi, yang akrab disapa Abon Arongan, pimpinan Dayah Tauthiatul Thulab Samalanga, Bireuen, dan para Ulama Kharismatik lainnya.
Calon Wali Kota Langsa Maimul Mahdi, meminta doa serta dukungan kepada seluruh masyarakat Kota Langsa untuk mendukung dirinya bersama Nurzahri agar terpilih menjadi wali kota dan wakil wali kota Langsa pada Pilkada 2024.
Ketua Tim pemenangan Maimul Mahdi dan Nurzahri, Usman Abdullah, menegaskan,
Pilkada bukan hanya sekedar memilih, melainkan harus benar-benar bisa memilih kepala daerah yang bisa membawa perubahan dan kebaikan kota Langsa.
Mantan Wali Kota Langsa dua periode ini berharap kepada masyarakat untuk dapat memilih Maimul Mahdi dan Nurzahri.
Ia menceritakan, Nurzahri merupakan kawan seperjuangan selama masa konflik untuk memperjuangkan hak-hak masyarakat Aceh. Kedua pasangan ini nantinya akan meneruskan perjuangan dan melanjutkan program- program yang belum terselesaikan.
Selain itu juga, kepada masyarakat khususnya Kota Langsa untuk memilih calon Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh yaitu Muzakir Manaf dan Fadhulullah.
Muzakir Manaf atau Mualem dan Presiden terpilih Probowo Subianto merupakan teman dekat dan prinsip mereka satu arah untuk memajukan Negeri ini, dengan kedekatannya maka akan mempermudah Pemerintah Aceh untuk berhubungan dengan Pemerintah Pusat, sehingga berdampak baik untuk Aceh khususnya Kota Langsa.
Toke Suum panggilan akrab Usman Abdullah, juga meminta kepada masyarakat untuk tidak menjual hak pilihnya dengan uang atau memilih karena ada uangnya. Karena politik uang dapat menghancurkan masa depan.
Ketua Harian DPP Partai Aceh, Tgk Anwar, meminta kepada Maimul Mahdi dan Nurzahri untuk membangun, mensejahterakan rakyat Aceh dan memajukan Kota Langsa serta dapat meneruskan program wali kota sebelum yaitu Usman Abdullah alias Toke Suum.
Partai Aceh hari ini sudah menjadi partai inklusif, semua masyarakat Aceh punya hak untuk berpolitik di Partai Aceh, maka penjaringan untuk kepala daerah partai Aceh melakukan seleksi terbuka untuk umum.
“Kami berharap kepada masyarakat untuk mendukung calon gubernur dan wali kota dari Partai Aceh karena perjuangan Partai Aceh untuk masyarakat Aceh,” pungkasnya.
Deklarasi dan pengukuhan tim pemenangan itu dihadiri para ulama, tokoh agama, tokoh masyarakat, pengurus KPA wilayah, pengurus DPW Partai Aceh Kota Langsa, simpatisan, relawan dan tamu undangan lainnya.[]
