MESIR|ACEHINFO-Otoritas pengawasan Pangan Mesir meminta Indomie menarik beberapa produk mie instan yang mereka jual di negara itu. Indomie disebut tak layak untuk dikonsumsi karena mengandung pestisida.
Otoritas Keamanan Pangan Mesir (FSA) hanya memberikan waktu 48 jam kepada Indomie Mesir untuk menarik beberapa produknya dari pasar dengan alasan produk tersebut tidak aman untuk dikonsumsi manusia.
“Pihak berwenang mengumumkan pada hari Selasa bahwa mie instan rasa ayam dan sayuran Indomie, serta mie instan dengan bungkus cabai “tidak layak untuk dikonsumsi manusia,” lapor sebuah media online di Mesir, Ahram.
Menurut pernyataan yang dikeluarkan oleh FSA, tes keamanan pangan menemukan bahwa paket cabai Indomie dan paket rasa ayam dan sayuran mengandung aflatoksin dan residu pestisida, dalam jumlah yang melebihi batas aman.
“Namun selain ketiga produk tersebut, mi instan Indomie umumnya ditemukan aman untuk dikonsumsi manusia,” sebut otoritas pangan Mesir.
FSA menyatakan setelah temuan itu, mereka memutuskan untuk menarik produk yang dipermasalahkan dari rantai pasokan, melarang penjualan paket cabai dan rasa yang tidak sesuai, dan memberi Indomie Mesir waktu 48 jam untuk menarik produk dari seluruh rak-rak toko.
FSA juga memerintahkan perusahaan untuk menghapus klaim kandungan vitamin B, zat besi, seng dan kalsium pada paket produknya.
Otoritas memerintahkan Indomie Mesir untuk berhenti bekerjasama dengan perusahaan yang memproduksi bubuk cabai tersebut, sampai tindakan korektif diambil untuk memastikan bahwa produk tersebut bebas dari kontaminan dan patogen.
Atas permintaan FSA, Indomie Mesir telah menarik 733.340 karton mie instan yang disebut bermasalah itu. Selain itu mereka kini menawarkan mi instan tanpa sambal. []
