JAKARTA|ACEHINFO-Maskapai Air Asia Indonesia mengumumkan pembukaan kembali rute penerbangannya ke Aceh. Namun mereka belum membuka kembali rute penerbangan internasional dari Banda Aceh-Kuala Lumpur, Malaysia, yang ditutup karena pandemi Covid-19.
Pengumuman itu diunggah akun Instagram Air Asia Indonesia, Rabu (18/5). Maskapai milik Malaysia itu akan melayani penerbangan Banda Aceh-Medan, selama tiga kali dalam seminggu.
“AKHIRNYA, ini rute yang kamu tunggu-tunggu! 🎉✈️❤ AirAsia siap terbang ke rute Banda Aceh – Medan! Kamu sudah bisa pesan tiketnya dari sekarang 📱 untuk terbang mulai 3 Juni 2022,” tulis akun Instagram resmi AirAsia Indonesia, @airasiasuperapp.id.
AirAsia akan melayani penerbangan Banda Aceh-Medan dan sebaliknya pada hari Selasa, Jumat dan Minggu. Pada pembukaan kembali rute penerbangan ke Aceh setelah membaiknya pandemi di Indonesia, maskapai itu membebaskan biaya pembelian bagasi 20 kilogram.
Dalam postingannya di akun tersebut, AirAsia sempat menulis harga tiket yang mereka jual di penerbangan 3 Juni 2022 dari medan ke Banda Aceh dan juga sebaliknya, mulai dari 466.000. Namun belakangan admin akun tersebut menghapusnya. Netizen yang mengikuti akun Instagram itu sempat protes.
“Harganya 466.000 nya kok dihapus?😂 tulis pemilik Instagram, @nugraharikoo.
“Postingan sebelumnya dihapus karena ada harganya, harga dipostingan sebelumnya gak sesuai sama di App. Harga di App 984.200, harga dipostingan sebelumnya 466.000 😂 pemilik akun Instagram @yudi.arnanda ikut berkomentar.
Meski telah membuka penerbangan ke Aceh, AirAsia belum mengumumkan akan membuka kembali layanan penerbangan dari Banda Aceh ke Kuala Lumpur dan juga sebaliknya. Padahal sebagian kalangan di Aceh berharap agar maskapai itu kembali membuka rute penerbangan internasional itu.
“Banda Aceh – KL, when? tanya pemilik akun Instagram @ariful76.
“Semoga bisa di buka juga rute Banda Aceh – Kuala Lumpur.. soalnya udah kangen banget sama KL.,” tulis pemilik akun Instagram @okio_sato.
Pada 19 Maret 2020, AirAsia praktis menutup layanannya ke Aceh karena pemberlakuan Lockdown di Malaysia, akibat meningkatnya kasus Covid-19. Indonesia dan Malaysia juga mencabut kebijakan bebas visa untuk membatasi warga kedua negara berpergian ke luar negeri.
Tidak hanya AirAsia, maskapai Firefly yang sebelumnya membuka penerbangan Banda Aceh-Penang, juga mengajukan surat pemberitahuan pemberhentian operasional kepada Kantor Cabang PT Angkasa Pura II (Persero) Bandara Sultan Iskandar Muda Aceh Besar.[]
