LANGSA | ACEH INFO – Sejumlah organisasi mahasiswa dan kepemudaan menyegel gedung FEBI IAIN Langsa, Minggu, 10 April 2022. Aksi tersebut merupakan rangkaian protes yang bakal dihelat pada Senin, 11 April 2022 terkait wacana perpanjangan masa jabatan Presiden Republik Indonesia.
Selain itu, aksi protes ini juga berkaitan dengan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), menolak Ibu Kota Negara (IKN) baru, serta tuntutan stabilitas harga kebutuhan pokok.
“Wacana masa jabatan Presiden dan Wakil Presiden ditambah menjadi tiga periode itu sebagai langkah inkonstitusional. Sangat bertentangan undang-undang. Tidak hanya itu, kami juga menolak penundaan Pemilu 2024,” ujar salah satu aktivis Langsa, Rizky, kepada acehinfo.id.
Pemerintah menurutnya wajib menaati undang-undang dan harus siap mendengar aspirasi masyarakat. Dia mengimbau elemen masyarakat sipil untuk bersama-sama secara masif melakukan penolakan tersebut.
Mereka juga meminta DPRK Langsa untuk menolak kenaikan BBM, menata kembali harga kebutuhan pokok, menuntut pemerintah menstabilkan harga BBM, dan wajib menstabilkan harga pangan.
“Insya Allah, besok 11 April kami akan melakukan seruan aksi turun ke jalan,” pungkasnya.[]
WARTAWAN: ZAKARIA