27.8 C
Banda Aceh
spot_img

TERKINI

30 UMKM Perempuan Terpilih Ikuti Program WEpreneur 3 by BCA Syariah 2025

JAKARTA | ACEH INFO – PT Bank BCA Syariah (BCA Syariah) resmi meluncurkan program WEpreneur 3 by BCA Syariah 2025, sebuah inisiatif pemberdayaan bagi pelaku UMKM perempuan.

Peresmian program dilakukan oleh Presiden Direktur BCA Syariah, Yuli Melati Suryaningrum, di Kantor Pusat BCA Syariah, Jakarta, Jumat (29/8/2025).

Tahun ini, sebanyak 30 pengusaha UMKM perempuan terpilih untuk mengikuti rangkaian peningkatan kapasitas selama tiga bulan. Program yang mengusung tema “Berdaya, Tumbuh, Memimpin” ini bertujuan mendorong perempuan pelaku usaha agar terus berkembang, berjejaring, serta memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar.

Yuli Melati Suryaningrum, menyampaikan kegembiraannya atas antusiasme masyarakat yang tinggi dalam mengikuti program tersebut.

“Kami sangat gembira melihat antusias masyarakat untuk mengikuti kegiatan ini. Dari 600 peserta yang mendaftar, kami telah memilih 30 pengusaha UMKM perempuan dengan motivasi kuat untuk tumbuh dan berkembang, serta memberikan perhatian khusus pada isu keberlanjutan dalam produksi maupun bisnisnya,” ujarnya.

Peserta WEpreneur 3 by BCA Syariah 2025 berasal dari berbagai daerah, mulai dari Bandung dan sekitarnya, Ciamis, Cilegon, Sumedang hingga Jabodetabek. Bidang usaha yang dijalankan juga beragam, meliputi sektor fashion, agribisnis, kriya, kuliner, hingga jasa.

Selain itu, acara peresmian juga dihadiri oleh para BigSista—sebutan untuk alumni program WEpreneur sebelumnya—yang berbagi pengalaman dan manfaat yang mereka dapatkan. Salah satunya adalah Santi Hakim, pendiri Meraki Cipta Rasa, produk makanan yang menjadi peserta WEpreneur 2024.

“Program WEpreneur by BCA Syariah membuka banyak peluang, salah satunya adalah kesempatan mengikuti bazar UMKM sehingga produk kami dapat langsung dikenal masyarakat. Program ini tidak hanya memberikan ilmu, tetapi juga ruang untuk tumbuh bersama komunitas UMKM lainnya,” kata Santi.

Lebih lanjut, Yuli menjelaskan bahwa salah satu tantangan terbesar pengusaha perempuan adalah daya tahan dan ketangguhan menghadapi dinamika usaha yang terus berkembang.

Karena itu, program ini dirancang dengan fokus pada tiga aspek utama, yakni kesadaran diri dan motivasi usaha (ignite purpose), penguatan model bisnis (amplify process), serta kesiapan pasar dan penguatan ekosistem alumni (impact).

“Melalui program ini, kami berharap para pengusaha UMKM perempuan menjadi lebih percaya diri, adaptif, dan mampu mengambil peran strategis dalam pertumbuhan ekonomi berkelanjutan,” pungkas Yuli.[]

spot_img

Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

INDEKS