BANDA ACEH | ACEH INFO – Safaruddin dari Fraksi Gerindra ditunjuk menjadi Pelaksana tugas (Plt) Ketua DPR Aceh menggantikan Dahlan Jamaluddin. Penunjukkan ini berlaku hingga adanya penetapan Ketua DPR Aceh baru sesuai hasil sidang paripurna istimewa yang berlangsung Senin, 21 Maret 2022.
Safaruddin sebelumnya merupakan Wakil Ketua III Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA).
Seperti diketahui, pergantian dan penghentian Ketua DPR Aceh dari jabatannya diatur dalam Pasal 68 ayat (4) Peraturan DPR Aceh Nomor 1 Tahun 2019 tentang Tata Tertib DPR Aceh.
“Kami selaku pimpinan DPR Aceh telah menyepakati saya sebagai pelaksana tugas DPR Aceh,” kata Safaruddin dalam sidang paripurna tersebut.
Sebelumnya, Fraksi Partai Aceh mengusulkan pergantian Ketua DPRA dari Dahlan Jamaluddin kepada Saifuddin Yahya. Usulan tersebut diakomodir para pimpinan yang kemudian membawanya ke rapat Banmus pekan lalu.
Hasil keputusan Rapat Banmus dan merujuk pada surat Keputusan DPA Partai Aceh Nomor 196/KPTS-DPA/III/2022 tentang usulan pergantian Ketua DPRA sisa masa jabatan 2019-2024, akhirnya pergantian Dahlan Jamaluddin ini dibawa ke paripurna anggota DPRA yang berlangsung siang tadi.
Dahlan selaku pimpinan sidang menyampaikan dapat menerima dengan ikhlas usulan pergantian dirinya sebagai Ketua DPRA. Dia mengatakan usulan pergantian pimpinan DPRA merupakan kewenangan dari partai politik yang diatur dalam Pasal 36 ayat (2) huruf d dan ayat (3) huruf b Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2018 tentang pedoman penyusunan Tatib DPRD/DPRK.
“Izinkan saya menyampaikan sepatah dua patah kata dalam sidang terakhir yang saya pimpin ini,” kata Dahlan.
Dia mengatakan, DPR Aceh adalah lembaga politik pemegang mandat rakyat Aceh. Sebagai anggota parlemen Aceh gerak langkah anggota dewan dalam menjalankan mandat rakyat didasari oleh aturan perundang-undangan yang berlaku.
“Jabatan bukanlah warisan, dan bukan sesuatu yang dapat diwariskan. Jabatan politik bukanlah hadiah, tetapi merupakan amanah dan tanggung jawab untuk memperjuangkan aspirasi rakyat menjalankan cita-cita luhur, menegakkan keadilan dan kesejahteraan rakyat,” ujarnya.[]
