JAKARTA | Acehinfo – Ketua Umum Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (GEKRAFS), Kawendra Lukistian, menegaskan komitmen organisasinya dalam mendorong Provinsi Aceh sebagai pusat pertumbuhan ekonomi kreatif nasional yang berakar pada kekayaan budaya lokal.
Sebagai langkah strategis, GEKRAFS resmi menunjuk Osco Olfriady Letunggamu sebagai caretaker GEKRAFS Provinsi Aceh. Penunjukan ini dinilai bukan sekadar administratif, melainkan bagian dari langkah konkret mempercepat pembangunan sektor ekonomi kreatif di ujung barat Indonesia.
“Aceh memiliki kekayaan budaya, sejarah panjang, serta potensi generasi muda yang luar biasa. Potensi ini perlu dikelola secara serius agar mampu berkontribusi besar dalam ekosistem ekonomi kreatif nasional,” ujar Kawendra dalam keterangan tertulis, Rabu (22/5/2025).
Menurut Kawendra, wilayah Aceh yang terdiri dari 18 kabupaten dan 5 kota memiliki keragaman produk kreatif yang tinggi dan berdaya saing. Ia menilai, dengan pendampingan, akses jejaring, dan kemitraan yang tepat, pelaku kreatif lokal dapat menembus pasar nasional bahkan global.
GEKRAFS, lanjut Kawendra, tak sekadar hadir sebagai organisasi payung, tetapi juga diharapkan menjadi motor penggerak perubahan di tingkat daerah.
“Saya ingin anak muda di Aceh tahu bahwa mereka tidak sendiri. GEKRAFS akan hadir mendampingi, menghubungkan dengan mitra, serta membuka akses dan peluang,” katanya.
Penunjukan Osco, yang juga menjabat Ketua Komite Khusus Luar Negeri DPP GEKRAFS, dimaksudkan untuk menghadirkan perspektif global dalam pengembangan ekonomi kreatif daerah. Dengan latar belakang pengalaman internasional, Osco diharapkan dapat menjembatani kerja sama investasi dan memperluas konektivitas kreatif Aceh di panggung dunia.
Sejumlah tokoh muda kreatif Aceh seperti Sunnyl Ikbal, Iqbal Firdaus, dan Agus S.C. turut dilibatkan dalam konsolidasi awal. Kawendra berharap kolaborasi lintas sektor dapat menjadi fondasi kebangkitan ekonomi kreatif Aceh yang berdaya saing namun tetap berakar kuat pada nilai-nilai kultural.