LHOKSEUMAWE | ACEH INFO – Antrian panjang kendaraan terlihat di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Lhokseumawe pada Rabu, 31 Agustus 2022 sejak pukul 07.00 WIB. Tumpukan kendaraan roda dua hingga roda empat di SPBU tersebut diduga berkaitan dengan rencana pemerintah yang akan menaikkan harga BBM per 1 September 2022.
Supriadi (52) seorang sopir L-300 saat ditemui acehinfo.id di SPBU Kuta Blang mengaku dirinya rela mengantri demi mendapatkan solar dan mengisinya sampai penuh agar bisa melakukan aktivitas.
“Saya antri mau ngisi penuh solarnya, karena besok sudah naik. Jadi saya isi full saja hari ini agar bisa tahan sampai besok,” katanya.
Kondisi serupa juga terlihat di beberapa SPBU lainnya seperti SPBU Cunda Uteun Kot, Muara Dua, Kota Lhokseumawe, dan SPBU Blang Panyang, Kecamatan Muara Satu, Kota Lhokseumawe.
Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo akan mengumumkan kenaikan tarif BBM pada 1 September 2022. Adapun BBM dan tarif yang akan naik dari harga sebelumnya yaitu Pertalite dari Rp 7.650/liter naik menjadi Rp 10.000/liter, Pertamax Rp 12.500/liter naik menjadi Rp 16.000/liter, dan Solar Rp 5.150/liter naik menjadi Rp 7.200/liter.
Sementara Bukhari, supervisor SPBU Kutablang Lhokseumawe saat dikonfirmasi acehinfo.id mengatakan pihaknya akan mengikuti arahan dari Pertamina dan pemerintah terkait harga jual BBM.
“Untuk tarif harga BBM itu lebih jelas konfirmasi Pertamina, kami mengikuti arahan dari Pertamina dan pemerintah,” katanya.[]
PEWARTA: MAULIDI ALFATA
EDITOR: BOY NASHRUDDIN AGUS
