28.5 C
Banda Aceh
spot_img
spot_img

TERKINI

3 Bulan, BPPA Pulangkan Puluhan Warga Aceh

JAKARTA|ACEHINFO-Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPPA) telah memfasilitasi pemulangan puluhan warga Aceh kurang mampu dari Jakarta dan sekitarnya, sejak Januari-Maret 2022. Namun BPPA tak mempublikasikan berapa anggaran pemerintah Aceh yang dikeluarkannya untuk memberikan bantuan sosial itu.

Kepala BPPA Almuniza Kamal S.STP, M.Si mengatakan, berbagai pelayanan sosial diberikan pihaknya kepada masyarakat Aceh di luar Aceh selama triwulan pertama 2022. Salah satunya memulangkan sebanyak 18 warga Aceh yang tak punya biaya untuk pulang ke kampung halamannya.

“Mereka dipulangkan dengan menggunakan bus dari Jakarta hingga ke Aceh. Dalam hal ini, kita hanya memfasilitasi tiket bus saja,” kata Almuniza, dalam siaran pers, Kamis (14/4).

Selain melayani kunjungan para pejabat Aceh di Jakarta, Badan Penghubung Pemerintah Aceh memang memplotkan anggaran untuk membantu warga Aceh di Jakarta yang mengalami kemalangan dan musibah.

Berdasarkan pagu anggaran yang dilihat AcehInfo dan yang tercantum dalam Anggaran Pendapatan Belanja Aceh (APBA) tahun 2022, BPPA mengelola anggaran sekitar Rp 38 Miliar. Tahun lalu, BPPA mengelola anggaran senilai 28,6 Miliar.

Menurut Almuniza,  beberapa waktu lalu, pihaknya juga mendampingi tiga masyarakat Aceh yang dipulangkan dari Ukraina, sebelum dipulangkan ke Aceh. Serta mendampingi pemulangan 12 santri asal Aceh yang menuntut ilmu di Pondok Pesantren Lirboyo, Kota Kediri, Jawa Timur.

kata Almuniza, mereka juga mendampingi nelayan terdampar dan pekerja migran Aceh bermasalah yang baru dipulangkan dari luar negeri, baik dari Thailand maupun Malaysia dalam waktu tiga bulan ini sebanyak 35 orang.

“Baik nelayan maupun pekerja migran bermasalah yang baru tiba di Jakarta pun harus terlebih dahulu menjalankan karantina beberapa hari sebelum dipulangkan ke Aceh. Selama di Jakarta kita pantau terus keberadaan mereka,” katanya.

Selain itu pada triwulan ini, BPPA juga melakukan pemulangan 8 jenazah masyarakat Aceh yang kurang mampu ke tanah kelahirannya. Empat jenazah difasilitasi kepulangannya pada Januari, satu orang Februari, dan tiga orang di bulan Maret.

“Untuk jenazah pemulangannya melalui kargo pesawat. Dan dalam pemulangan ini kita juga bekerja sama dengan paguyuban Persaudaraan Aceh Seranto (PAS),” sebutnya.

BPPA juga ikut memfasilitasi warga Aceh kurang mampu yang berobat di Jakarta. Mereka yang merupakan pasien rujukan dari rumah sakit di Aceh, selama berobat diinapkan di Rumah Singgah milik Pemerintah Aceh di Cipinang, Jakarta Timur.

“Hingga bulan Maret, yang masih menempati Rumah Singgah sebanyak tiga orang pasien. Karena yang datang ke rumah singgah silih berganti, apalagi tempatnya terbatas. Sehingga jika mereka sudah selesai menjalani perawatan di Jakarta, langsung pulang ke Aceh,” ujarnya.

BPPA kata Almuniza akan terus melakukan pelayanan sosial bagi masyarakat Aceh kurang mampu yang berada di Jakarta dan sekitarnya. Demi meringankan beban mereka yang membutuhkan.[]

spot_img

Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

INDEKS