28.5 C
Banda Aceh
spot_img
spot_img

TERKINI

Alih Fungsi Hutan Ganggu Habitat Satwa Liar di Aceh

LHOKSEUMAWE | ACEH INFO – Keberadaan satwa menjadi menjadi terancam akibat terjadinya alih fungsi  dan kerusakan hutan. Hal tersebut bahkan dinilai terjadi hampir di seluruh Provinsi Aceh dan patut menjadi perhatian serius.

Direktur Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) Aceh, Ahmad Shalihin mengatakan, saat sekarang ini kondisi hutan Aceh memang mengalami kerusakan yang sangat memprihatinkan.

“Akibat terjadinya kerusakan hutan, sehingga menyebabkan habita satwa di Aceh menjadi terganggu, makanya turun ke permukiman warga, seperti gajah, harimau dan lainnya,” ujar Ahmad Shalihin ketika dihubungi melalui telepon seluler, Minggu, 22 Mei 2022.

Ahmad Shalihin mengatakan seperti halnya terjadi alih fungsi hutan yang membuka lahan baru menjadi lahan sawit, serta pembalakan liar, sehingga sangat mengancam berbagai satwa yang ada di kawasan hutan.

Bukan hanya sampai itu saja, bahkan untuk makanan satwa liar juga mulai diburu oleh manusia. Dia mencontohkan makanan alami harimau salah satunya rusa, tetapi saat ini mamalia tersebut telah banyak diburu oleh manusia.

“Sekarang banyak yang sudah memburu rusa, maka satwa-satwa tersebut turun ke permukiman warga, ini harus menjadi perhatian serius,” tutur Ahmad Shalihin.

Sebelumnya diberitakan, Muhajir, 47 tahun, warga Desa Seuleukat Kecamatan Bakongan Timur, Aceh Selatan, diserang Harimau Sumatera pada Kamis, 21 Mei 2022 sekitar pukul 11.00 WIB. Serangan tiba-tiba tersebut membuat kaki kanan petani cabai ini luka parah dan terpaksa dibawa ke rumah sakit.

“Beliau tengah memanen cabe di kebun miliknya, harimau tiba-tiba muncul dari semak belukar yang ada. Karena merasa takut, beliau memanjat pohon untuk menyelamatkan diri,” ungkap Kepala Seksi Konservasi Wilayah II Subulussalam BKSDA Aceh Hadi Sofyan kepada awak media.[]

EDITOR: BOY NASHRUDDIN AGUS

spot_img

Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

INDEKS