LANGSA | ACEH INFO – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Langsa dan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) menggelar Workshop Budidaya Jamur di Aula Laboratorium Terpadu kampus setempat, Selasa, 23 April 2024.
Workshop ini bertemakan”Program Kemitraan UKMK, Pemanfaatan Limbah Tandan Kosong Kelapa Sawit dalam Upaya Peningkatan Perekonomian UKMK Aceh Melalui Budidaya Jamur”.
Ketua Panitia kegiatan, Muhammad Amin, menyebutkan, kegiatan ini dilaksanakan selama 5 hari sejak 23 hingga 27 April 2024 dan diikuti oleh 40 peserta yang terbagi menjadi kelompok-kelompok Usaha Kecil Menengah Koperasi (UKMK) dari Kota Langsa, Aceh Timur, dan Aceh Tamiang.
Sementara narasumber dalam pelatihan itu adalah Kepala Divisi UKMK BPDPKS Helmi Muhansah dengan materinya Peran BPDPKS dalam Peningkatan Ekonomi Kerakyatan pada UKMK dan Koperasi melalui Program Kemitraan.
Sedangkan trainer yang mengisi workshop ini adalah Dosen Fakultas MIPA Universitas Syiah Kuala (USK), Ilham Maulana dengan materinya Potensi dan Tantangan Pembudidayaan Jamur Merang dari Tandan Kosong Kelapa Sawit.
Rektor IAIN Langsa, Prof Ismail Fahmi Ar-Rauf Nasution, menyampaikan dukungannya terhadap pelaksaan kegiatan yang dinilai memberi banyak manfaat untuk masyarakat.
“Dukungan dan apresiasi kami berikan untuk semua pihak yang telah mewujudkan program ini sebagai implementasi dari Tri Dharma Perguruan Tinggi khususnya Pengabdian kepada Masyarakat,” ujarnya.
“Karena ini adalah pemanfaatan, berarti program ini dijamin memberikan manfaat. Seperti ajaran dalam islam, sebaik-baiknya orang itu adalah yang dapat memberikan manfaat kepada orang lain, inilah wujud nyatanya,” kata Rektor.
Lanjut Rektir, sebagai kampus kolaboratif, IAIN Langsa dikatakan Rektor juga membuka pintu seluas-luasnya kepada para pengusaha UKMK yang ingin bermitra.
“Karena kita sama-sama memiliki keterbatasan, maka kita harus bekerjasama,” ungkap Rektor.
Pada kesempatan yang sama, @sisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemko Langsa Ali Mustafa, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersatu padu menghidupkan ekonomi dengan memanfaatkan limbah.
Ali menyebutkan program ini menjadi salah satu sarana yang mendukung perekonomian khususnya Kota Langsa melalui UKMK.
“Besar harapan sinergitas ini dapat mendorong langkah-langkah yang lebih produktif dalam upaya peningkatan ekonomi masyarakat melalui pemanfaatan limbah sawit,” ujarnya.
Turut hadir dalam kegiatan ini sivitas akademika IAIN Langsa dan forkopimda Kota Langsa.[]