LANGSA | ACEH INFO – Perkembangan teknologi informasi yang sangat cepat terbukti berperan penting dalam perkembangan percepatan informasi yang dapat mendukung peningkatan efisiensi, efektivitas dan produktivitas semua masyarakat.
Pengembangan pelayanan berbasis teknologi juga menjadi sebuah inovasi yang dikembangkan oleh BPJS Kesehatan seperti aplikasi Mobile JKN.
Semua kebutuhan administrasi dan informasi bisa didapatkan cukup dengan satu gengaman saja dan dapat menghemat waktu serta biaya yang dikeluarkan peserta JKN.
Salah satu fitur yang sering diakses oleh peserta JKN adalah fitur antrean online yang memberikan kepastian kepada peserta untuk mendapatkan nomor antrean secara online tanpa harus menunggu lama pada fasilitas kesehatan seperti yang dirasakan oleh Salsabila Ayu Mutiara (17).
Ayu sapaan akrab Ayu Mutiara, merupakan seorang siswa pada SMK Perbankan Graha Media Kota Langsa.
Ia mengungkapkan bahwa fitur antrean online pada aplikasi Mobile JKN tidak hanya bertujuan memberikan kemudahan, melainkan merupakan langkah transformasi mutu layanan dalam pelayanan kesehatan yang lebih baik dan lebih cepat bagi masyarakat.
“Sejak adanya fitur antrean online, saya sekeluarga tidak perlu datang lebih awal lagi ke Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) untuk mengambil antrean,” ujar Ayu, Senin, 20 Mei 2024.
Memanfaatkan fitur ini, dapat langsung dipanggil lebih dahulu dari orang yang sudah mengantri manual. Menurut saya, inovasi yang dikeluarkan oleh BPJS Kesehatan, sudah sangat mudah. Antrean tersebut dapat diakses melalui aplikasi Mobile JKN yang bisa diunduh pada smartphone pribadi.
Mobile JKN sangat menjadi solusi banyak orang, karena aplikasi tersebut menyediakan beragam fitur. Setiap peserta JKN dapat mengakses berbagai layanan dan informasi terkait Program JKN secara mudah, cepat, kapanpun dan dimanapun.
Ia mengakui, beberapa fitur memudahkannya tanpa perlu repot jauh-jauh ke kantor BPJS Kesehatan diantaranya cek status kepesertaan, kartu digital, pindah FKTP, riwayat pelayanan bahkan dapat melakukan konsultasi secara online dengan dokter di FKTP terdaftar.
“Pada aplikasi Mobile JKN, banyak fitur yang dapat dimanfaatkan peserta JKN. Saya pribadi selalu menjadikan aplikasi Mobile JKN sebagai solusi,” sebutnya.
Inovasi yang dikembangkan oleh BPJS Kesehatan ini, menjadi daya tarik bagi masyarakat yang minim pengetahuan mengenai program JKN. Smartphone sudah menjadi kebutuhan kita setiap hari dimasa sekarang, alangkah baiknya Mobile JKN juga kita jadikan sebagai kebutuhan seputar jaminan kesehatan.
Digitalisasi melalui aplikasi Mobile JKN semoga dapat terus dikembangkan dengan menyesuaikan kondisi zaman yang terus berkembang.
Dengan adanya kanal layanan digital tersebut, peserta tidak perlu lagi datang ke Kantor BPJS Kesehatan untuk keperluan administrasi dan memperoleh informasi seputar program JKN. tersedianya berbagai fitur pada aplikasi Mobile JKN diharapkan dapat dimanfaatkan merata oleh seluruh masyarakat.
Ayu mengajak semua peserta JKN untuk mengunduh dan memanfaatkan fitur-fitur yang sudah tersedia sesuai dengan kebutuhan pada aplikasi Mobile JKN yang sudah terbukti memberi banyak keuntungan bagi peserta JKN.
Dirinya berharap agar seluruh masyarakat yang mengetahui banyak informasi seputar Program JKN untuk dapat menularkan informasi tersebut kepada masyarakat luas.
“Saya sudah merasakan dan selalu menyarankan aplikasi Mobile JKN bagi peserta yang sedang memiliki keluhan mengenai pelayanan JKN seperti peserta yang ingin layanannya dipercepat,” kata Ayu.
Namun sekarang, pentingnya memiliki jaminan kesehatan membuat saya tidak hanya merekomendasikan namun mengharuskan setiap peserta JKN untuk mengunduh aplikasi Mobile JKN, minimal untuk melakukan pengecekan status kepesertaan yang tetap aktif.
“Tunggu apalagi, layanan kesehatan sudah dibuat nyaman, aplikasi selalu dikembangkan sesuai kebutuhan dan terlebih lagi, tidak ada iur biaya dalam hal layanan kesehatan ataupun memanfaatkan aplikasi Mobile JKN,” tandas Ayu.[]
