BANDA ACEH | ACEH INFO – Persiraja Banda Aceh bakal melakoni laga lanjutan melawan Persipura Jayapura di pekan ke-20 ini, Minggu, 16 Januari 2022. Pertandingan tersebut menjadi laga penting bagi Persiraja lantaran masih tersuruk di juru kunci Klasemen Liga 1 BRI musim ini.
Hal itu diakui oleh Pelatih Persiraja, Sergio Alexandre dalam jumpa pers jelang pertandingan melawan Persipura Jayapura, Sabtu, 15 Januari 2022. “This is important,” kata Sergio yang didampingi Leonardo Lelis.
Dia berharap seluruh pemain dapat fokus pada seluruh Tim Persipura dalam laga mendatang. Sergio Alexandre hanya menyebutkan sisa laga dalam musim ini menjadi waktu bagi Persiraja untuk membuktikan mampu bangkit dari keterpurukan. Terlebih, Persiraja hingga saat ini baru mengoleksi enam poin dari total 19 kali pertandingan. Dalam pertandingan terakhir, Skuad Lantak Laju bahkan didera kekalahan 0-1 melawan PSIS Semarang.
Sergio juga menyebutkan dirinya tidak menjanjikan kemenangan dalam semua pertandingan yang tersisa. Namun dia percaya Persiraja dapat mempertontonkan performa terbaik kala melawan Persipura mendatang. Apalagi manajemen telah memboyong kembali pemain bek kanan Eriyanto untuk memperkuat pertahanan Persiraja.
Persipura Jayapura baru saja membuktikan diri sebagai tim yang sudah siap keluar dari papan bawah klasemen sementara. Dalam pertandingan teranyar, klub sepak bola dari Papua tersebut berhasil meraih momen dengan memenangkan pertandingan melawan Persija Jakarta di Stadion I Wayan Dipta, Bali, pada Selasa, 11 Januari 2022 lalu.
Ferinando Pahabol dan Yevhen Bokhasvili merupakan juru selamat Persipura yang berhasil membukukan dua gol ke gawang Macan Kemayoran. Dengan hasil tersebut, Persipura Jayapura kini berada di posisi 15 klasemen sementara.
Pelatih Persipura Jayapura, Alfredo Vera mengakui adanya pengaruh atas kemenangan tersebut. Namun dia tidak ingin meremehkan kemampuan Persiraja yang saat ini berada di urutan akhir klasemen.
“Persiraja berusaha keluar dari zona degradasi,” kata Alfredo Vera.
Hal tersebut, menurutnya, merupakan motivasi paling besar bagi kedua tim untuk terus naik ke atas klasemen Liga 1. Kemampuan Persiraja untuk bermain lebih baik juga mulai terlihat kala melawan PSIS Semarang. Meskipun akhirnya Persiraja kalah dan mengundang polemik serta protes atas kepemimpinan wasit.
“Tidak ada pertandingan gampang dalam Liga Indonesia, semua harus bekerja keras untuk mencapai kemenangan,” ujar Alfredo Vera.
Pelatih Alfredo Vera juga tidak melihat ada pemain Persiraja yang dianggap menjadi ancaman untuk pertandingan nanti. “Seperti biasa saya tidak fokus pada satu orang, kita fokus pada satu tim, kita antisipasi apa yang bisa dilakukan lawan, harus fokus, tidak bisa melihat satu pemain, bisa saja Dybal atau yang lain,” kata Alfredo.[]
EDITOR: BOY NASHRUDDIN AGUS
