LANGSA | ACEH INFO – Kepala Kejaksaan Negri (Kajari) Langsa, Efrianto, mengaku tidak anti kritik dan siap menerima masukan dari semua kalangan termasuk wartawan.

“Silahkan kritik Kejari Langsa asalkan yang bersifat membangun terutama dalam penegakan hukum di Kota Langsa,” sebut Kajari, saat silaturahmi dengan sejumlah wartawan dalam rangka memperingati Hari Antikorupsi Sedunia 2023 dengan tema, “Peran Pers Dalam Mendukung Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi”, Rabu, 6 Desember 2023, di salah satu kafe di Kota Langsa.

Kata Efrianto, sebagai pilar keempat demokrasi, kolaborasi dan koordinasi dengan insan pers sangat diharapkan untuk mendukung kinerja Kejari Langsa.

Selain itu, insan pers juga menjadi kontrol sosial dalam penegakan hukum. Berita wartawan merupakan Informasi awal untuk menindaklanjuti kasus, agar dapat ditelaah lebih lanjut.

Sesuai tema, Efrianto memaparkan bahwa kasus korupsi yang mengakibatkan kerugiaan negara dalam pengungkapannya perlu kolaborasi dengan insan pers atas pemberitaan yang disajikan.

Untuk itu, dirinya mengajak insan pers dalam menyajikan informasi harus profesional, lebih mendalam, bukan hanya sekedar informasi mengambang yang belum akurat kebenarannya.

Menurutnya, pengungkapan kasus korupsi yang dapat merugikan keuangan negara perlu mendapat dukungan semua pihak terutama wartawan dalam memberikan informasi yang disampaikan melalui media masa.

“Kolaborasi antara aparat penegak hukum dalam hal ini Kejaksaan dengan wartawan perlu dilakukan untuk mengungkap kasus-kasus korupsi,” pungkasnya.

Hadir pada silaturahmi itu Kepala Seksi Kejari Langsa dan staf.[]