BANDA ACEH | ACEH INFO – Perdana Menteri Israel, Naftali Bennett memberi kebebasan penuh kepada pasukan keamanan untuk menyerang warga Palestina. Hal tersebut disampaikan Naftali Bennett usai serangan mematikan oleh seorang pria bersenjata terhadap tiga pria di Tel Aviv.

“Tidak ada dan tidak akan ada batasan untuk perang ini,” kata Bennett seperti dilansir AFP, Sabtu, 9 April 2022.

Dia menyebutkan Israel telah memberikan kebebasan penuh untuk tentara mereka bertindak. Israel juga melepas Shin Bet (badan keamanan domestik) dan semua pasukan keamanan untuk melakukan serangan serupa.

Dalam serangan tanpa batas tersebut, polisi Israel mengatakan menembak mati seorang pria bersenjata Palestina. Ribuan polisi bersenjata lengkap dan juga tentara juga disebar untuk melacak penyerang di Tel Aviv.

Dari operasi militer itu, seperti dilansir detik.com, Israel mengklaim telah menangkap 200 orang yang dicurigai. Jumlah tersebut disebutkan bahkan dapat mencapai ribuan.

Sebelumnya seorang pemuda Palestina melepaskan tembakan membabi buta di sebuah bar pada Kamis, 7 April 2022 malam waktu setempat. Sebanyak dua orang tewas dalam serangan tersebut sementara 10 lainnya luka-luka.

“Tersangka pelaku akhirnya dipergoki tim dinas rahasia Shin Bet saat bersembunyi di sebuah masjid di kawasan Jaffa, dan dieliminasi menyusul pertukaran tembakan,” ujar Komisioner Kepolisian Tel Aviv, Yaakov Shabtai dalam keterangan persnya.[]