BANDA ACEH | ACEH INFO – Palang Merah Indonesia Banda Aceh diminta untuk lebih transparan dalam mengelola donor darah dari masyarakat. Terlebih selama ini masyarakat telah memberikan kepercayaannya kepada lembaga relawan tersebut.
Hal tersebut disampaikan Ketua Gerakan Masyarakat Perangi Korupsi (GMPK) Provinsi Aceh, Muhammad Irfan, Kamis, 18 Mei 2022, menyikapi riuhnya persoalan darah yang dikelola oleh UDD PMI Banda Aceh. Dia juga mempertanyakan terkait pengiriman darah pendonor di Aceh ke Tangerang.
“Dengan kejadian ini, sebagian masyarakat merasakan darah mereka disalahgunakan,” kata Muhammad Irfan.
Seharusnya, kata dia, PMI Kota Banda Aceh jauh-jauh hari mempublikasi terkait ketersediaan darah dan pengiriman darah ke Tangerang.
Dia turut menyarankan PMI untuk transparan, baik secara internal maupun eksternal dalam pengelolaan lembaga. Apalagi menurutnya PMI merupakan lembaga kemanusiaan yang selama ini dipercaya publik untuk mendonorkan darah mereka.
“Jangan sampai persoalan ini menurunkan kepercayaan masyarakat terhadap PMI karena transparansi merupakan kunci untuk membentuk kepercayaan publik,” pungkasnya.[]
EDITOR: BOY NASHRUDDIN AGUS
