LHOKSEUMAWE I ACEH INFO – Polres Lhokseumawe melakukan pemusnahan knalpot brong pada 34 kendaraan yang diamankan pada Minggu (6/2/2022) malam.
Kapolres Lhokseumawe, AKBP Eko Hartanto SIK MH melalui Kasat Lantas, Vifa Febriana Sari SH, SIK, MH, disela-sela pemusnahan knalpot Brong, Senin (7/2/2022) mengatakan, pemusnahan knalpot tersebut dilakukan langsung oleh pemilik kendaraan.
“Semua kendaraan yang sudah kita amankan pemiliknya yang memotong knalpot tersebut,” kata Kasatlantas.
Dikatakan Vifa, pemusnahan dilakukan dengan cara dipotong memakai alat mesin pemotong besi, hal tersebut dilakukan agar knalpot tersebut tidak dapat digunakan lagi.
“Dari hasil pantauan banyak sekali pemuda-pemudi yang menggunakan knalpot brong, kita ketahui bersama penggunaan knalpot brong ini tidak sesuai ketentuan yang berlaku karena dapat menyebabkan kebisingan, dan menyembabkan emisi gas buang yang dapat meganggu lingkungan hidup,” jelasnya.
Selain itu penggunaan knalpot racing atau brong melanggar 285 ayat 1 UU LLAJ, setiap pengendara sepeda motor yang tidak memenuhi persyaratan teknis dan laik jalan seperti spion, lampu utama, lampu rem, klakson, pengukur kecepatan, dan knalpot dipidana dengan pidana kurungan paling lama 1 bulan atau denda paling banyak Rp 250 ribu.
Sementara itu salah satu pengguna knalpot brong, Endra warga Takengon menjelaskan, dirinya menggunakan knalpot tersebut agar tarikan sepeda motor miliknya ringan, juga dirinya sudah ikhlas knalpot seharga Rp 800.000 tersebut dipotong.
“Saya mengaku salah telah menggunakan knalpot brong. Namun saya menggunakan knalpot tersebut karena tarikannya agak ringan jadi enak saat dibawa, saya ihklas jika knalpot ini dipotong karena sudah melanggar aturan” ungkapmya.
Vifa melanjutkan, pihaknya akan terus melakukan razia untuk menertibkan pengguna knalpot tak sesuai standar.
“Razia ini akan rutin dilakukan untuk menertib
kan pelanggar, agar ke depan tidak lagi terjadi kebisingan di jalan raya,” tegasnya.
PENULIS : MAULIDI ALFATA
EDITOR : FERIZAL HASAN
