KARANG BARU | ACEH INFO – Memiliki program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dapat menjadi bagian penting dari perencanaan masa depan. Program JKN menjamin kepastian pembiayaan pelayanan kesehatan yang berkelanjutan (sustainabilitas).
Karenanya, sudah seharuanya seluruh masyarakat turut mengambil bagian dalam merealisasikan tujuan tersebut. Seperti yang dirasakan oleh salah satu peserta JKN, Catur Putro Nugroho (41) yang menjadi Person In Charge (PIC) Badan Usaha di Kabupaten Aceh Tamiang.
Catur merupakan seorang karyawan bagian HRD pada PT. Global Orbit Bersama yang biasa mengurus administrasi BPJS Kesehatan karyawannya. Ia merasa program JKN sebagai proteksi kesehatan seluruh karyawan di tempat dirinya bekerja.
“Alhamdulillah, semua karyawan tempat saya bekerja yang berjumlah sebanyak 368 jiwa sudah terdaftar sebagai peserta JKN. Menjadi peserta JKN sudah menjadi fasilitas yang diberikan oleh perusahaan, ini membuktikan bahwa perusahaan sangat memperhatikan kesejahteraan karyawannya,” ujar Catur, Rabu, 8 Maret 2023.
Ia menjelaskan, program JKN sudah terbukti, dimana beberapa karyawan di perusahaan sudah pernah bahkan sering menggunakan manfaat program ini, seperti yang baru-baru terjadi pada salah seorang karyawab yang mengalami penyakit paru-paru hingga harus dirawat di rumah sakit, karena ada cairan didalam paru-parunya.
Catur sendiri belum pernah menggunakan program JKN untuk berobat, namun ia tidak merasa rugi membayar iuran yang dipotong dari gajinya setiap bulan, meski tidak pernah menggunakan.
“Bagi saya program JKN ini adalah suatu bentuk kewaspadaan terhadap suatu penyakit yang bisa menimpa saya ataupun keluarga saya nanti. Saya tidak mengharapkan sakit, namun yang saya bayarkan sudah seperti kewajiban bagi saya untuk membantu orang lain yang sedang sakit dan lebih membutuhkan,” jelas Catur.
Dirinya juga sangat mengapresiasi inovasi layanan digital dari program JKN seperti aplikasi Mobile JKN. Menurutnya aplikasi tersebut sangat bermanfaat karena memilki fitur ketersedian tempat tidur yang memiliki informasi jumlah tempat tidur di rumah sakit dan terhubung secara langsung dengan sistem milik rumah sakit.
“Sekarang transparan ya, sejak adanya fitur ketersediaan tempat tidur di rumah sakit. Kami sebagai peserta bisa cek terlebih dahulu dari rumah kalau dirujuk ke rumah sakit. Fitur ini sangat bermanfaat dengan kemudahan yang dimilikinya sehingga saya melakukan edukasi kepada rekan kerja agar mengunduh Aplikasi Mobile JKN karena sangat bermanfaat untuk mendapatkan layanan kesehatan,” ungkap Catur.
Catur menceritakan berbagai macam kemudahan yang ditawarkan oleh aplikasi Mobile JKN. Selain memiliki fitur ketersediaan tempat tidur juga terdapat fitur pengecekan status kepesertaan, konsultasi dokter, antrean online, skrining, data kepesertaan dan sebagainya yang dapat dimanfaatkan oleh peserta JKN.
“Sekarang untuk mendapatkan kepastian layanan sudah tepat dihadirkan melalui aplikasi Mobile JKN berhubung hampir semua masyarakat menggunakan smartphone. Tentunya masyarakat yang sudah terdaftar pada program ini dapat memanfaatkan segudang keistimewaan pada aplikasi Mobile JKN yang dikemas dengan praktis dalam satu gegaman tanpa harus datang ke kantor BPJS Kesehatan,” tutur Catur.
Catur berharap program JKN dapat terus meningkatkan mutu layanan kepada masyarakat dengan selalu mengembangkan inovasi yang telah ada agar semakin baik dalam memberikan kemudahan kepada peserta dan masyarakat Indonesia agar terus menjaga program JKN supaya terus berkelanjutan.
“Sudah saatnya masyarakat sadar pentingnya memiliki program JKN, apalagi sekarang peserta dapat berobat hanya dengan menunjukan KTP dan tidak perlu membawa foto copy berkas jika ingin mengakses layanan kesehatan, namun hal ini perlu terus disosialisasikan agar semua masyarakat paham terkait manfaat program JKN,” tutup Catur.[]
