BANDA ACEH | ACEH INFO – Anggota Komisi III DPR RI Nasir Djamil berterima kasih atas reaksi cepat Kapolri terkait kenakalan oknum Banpol di Pos Polisi Kecamatan Gebang, Sumatera Utara. Dia turut meminta Pos Lantas Gebang dirobohkan untuk menghindari kejadian perampokan kembali terulang.

“Sering sekali pos polisi itu rawan terjadinya hal-hal yang menyebabkan warga yang melintas, terutama warga Aceh yang datang ke Medan, itu terkadang digeranyangi,” ungkap Nasir Djamil dalam sidang Rapat Kerja (Raker) dengan Kapolri di ruang sidang DPR RI, Jakarta, Senin, 24 Januari 2022.

Dia mengatakan Pos Lantas Gebang Polsek Langkat kerap dimanfaatkan oleh orang-orang sipil yang menggunakan kuasa sebagai Banpol untuk mengeruk keuntungan di sana. Dari kejadian terakhir, Nasir Djamil menyebutkan, salah satu warga Aceh bahkan menjadi korban perampokan di Pos Lantas tersebut.

Sebelumnya diketahui, Suhelmi (26), salah satu warga Lhokseumawe, Aceh, kehilangan uang senilai Rp7,8 juta dalam perjalanannya ke Medan, Sumatera Utara akibat diambil oleh Banpol di Pol Lantas Gebang, Sabtu, 15 Januari 2022. Saat itu, oknum sipil yang menggunakan seragam polisi menghentikan minibus yang ditumpangi Suhelmi.

Mereka lantas memaksa Suhelmi untuk membuka password handphone dan mengecek barang pribadi korban. Selain itu, para Banpol di Pos Lantas Gebang itu juga diduga menjarah seluruh isi kantong korban yang berisi uang senilai Rp7,8 juta.

Baca: Warga Aceh Diduga Dirampok Banpol di Gebang, Nasir Djamil: Tindak Tegas

“Jadi saran masyarakat di sana, sebaiknya dirobohkan saja, ditiadakan saja pos polisi itu. Karena berkali-kali (kejadian seperti itu), tetap saja kemudian ada yang nakal dan sekarang sedang diproses oleh Kapoldasu. Sekali lagi kami masyarakat Aceh berterima kasih, mudah-mudahan Pospol itu dirobohkan saja,” kata Nasir Djamil.[]