27.1 C
Banda Aceh
spot_img
spot_img

TERKINI

Tinggal di Rumah tak Layak Huni, Korban Kebakaran Butuh Bantuan Pemko Langsa

LANGSA | ACEH INFO – Saifuddin (44), warga Gampong
Dusun Tripida, Gampong Tualang Teungoh Kecamatan Langsa Kota, kini tinggal di rumah tak layak huni.

Pasalnya, rumah miliknya yang di tempati bersama anak dan istrinya ludes terbakar pada, 24 Agustus 2023.

Saifuddin, menuturkan, selama satu bulan lebih setelah kebakaran rumahnya, ia bersama istri dan tiga orang anaknya, kini tinggal disebuah gubuk berukuran 3×5 meter yang dibangun di atas tanah miliknya sendiri, menggunakan material kayu dan terpal seadanya.

“Saat ini tinggal di sini, istri dan dua anak saya, dimana seorang lagi anak saya tinggal di Dayah, namun kalau dia pulang kami tinggal berlima di sini,” kata Saifuddin, kepada acehinfo.id, Kamis, 28 September 2023.

Saifuddin mengungkapkan, pasca kejadian musibah yang dialami keluarganya, berselang tiga hari kemudian, dirinya langsung mengurus segala kelengkapan administrasi yang ditujukan kepada Baitul Mal Kita Langsa, agar bisa langsung mendapatkan bantuan pembangunan rumah.

“Saya tidak muluk-muluk, saya minta cukup dibangun sebuah hunian yang layak tinggal saja agar bisa berteduh dengan nyaman bersama keluarga,” ungkapnya.

Lanjutkan, sebelum dirinya membangun rumah gubuk yang ditinggalinya saat ini, dirinya bersama keluarga hampir 20 hari tinggal di tenda bantuan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Langsa.

“Sebelum saya bangun gubuk ini, saya tinggal di tenda bantuan, karena tidak tahan saat hujan air naik kedalam tenda, bahkan pacat juga naik, makanya saya bangun sendiri terus gubuk ini,” terangnya.

Saifuddin, saat ini hanya bekerja sebagai peternak kambing dan domba, sementara istrinya Nilawati berjualan tempe di pasar tradisional Kota Langsa.

Pada kesempatan itu, Saifuddin menceritakan, saat kejadian kebakaran rumahnya tersebut, semua harta benda termasuk alat kerja istrinya, seperti mesin gilingan kacang untuk membuat tempe hangus terbakar.

” Alhamdulillah saat itu kami mendapatkan bantuanmasa panik dari Dinas Sosial, Brimob dan beberapa pihak lainnya,” ceritanya.

Saifuddin berharap agar Pemko Langsa segera datang ke lokasi kediamannya untuk dapat melihat langsung kondisinya saat ini, dan berharap diberikan bantuan pembangunan rumah layak huni.

“Saya sudah melengkapi semua administrasinya, namun sampai sekarang belum ada tanda-tanda akan dibangun rumah. Saya berharap bisa dibantu untuk dibangun rumah sederhana saja, bisa saya tinggal dengan nyaman bersama keluarga,” pungkas Saifuddin.[]

spot_img

Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

INDEKS