30.7 C
Banda Aceh
spot_img

TERKINI

Badai Pasir Selimuti Sebagian Timur Tengah

BANDA ACEH | ACEH INFO – Badai pasir menyelimuti bagian Timur Tengah, termasuk Irak, Suriah, Iran, Kuwait dan negara-negara lainnya. Ratusan orang dilarikan ke rumah sakit dan sejumlah penerbangan ditunda.

Langit oranye cerah dan selubung pasir tebal dalam beberapa hari beruturut-turut telah membuat penduduk khawatir. Mereka menyebut fenomena alam ini akibat perubahan iklim dan peraturan pemerintah yang buruk.

Badai pasir merupakan tipikal akhir musim semi dan musim panas. Badai tersebut juga dipicu oleh angin musiman. Namun, khusus tahun ini, badai pasir melanda wilayah Irak hampir setiap pekan sejak Maret 2022.

Pemerintah Irak mengambil kebijakan untuk menetapkan hari libur nasional menyikapi memburuknya situasi di kawasan. Pemerintah juga mendesak pegawai dan penduduk untuk tetap berdiam di rumah guna mengantisipasi badai yang melanda negara tersebut dalam dua bulan terakhir.

Kementerian Kesehatan Irak bahkan telah menimbun tabung oksigen di daerah terdampak.

Dilansir aljazeera.com, Juru Bicara Kementerian Kesehatan Irak, Seif al-Badr mengatakan, lebih dari seribu orang dirawat di rumah sakit di seluruh negeri karena masalah pernapasan.

“Ini adalah masalah di seluruh wilayah, tetapi setiap negara memiliki tingkat kerentanan dan kelemahan yang berbeda,” kata Jafar Jotheri, ahli geoarkeolog di Universitas Al-Qdisiyah di Baghdad.

Menurut Jotheri, gurun yang kian luas dan diperparah curah hujan rendah telah menambah intensitas badai pasir. Di negara dataran renda dengan banyak daerah gurun bahkan dampaknya hampir dua kali lipat.

“Karena 17 tahun salah urus air dan urbanisasi, Irak kehilangan lebih dari dua pertiga tutupan hijaunya,” kata Jotheri. “Itulah sebabnya orang Irak lebih banyak mengeluh daripada tetangga mereka tentang badai pasir di daerah mereka.”

Di Suriah, departemen medis turut disiagakan saat badai pasir menghantam provinsi timur, Deir el-Zour yang berbatasan dengan Irak. Awal bulai ini, badai serupa di wilayah itu menewaskan sedikitnya tiga orang dan ratusan lainnya dirawat di rumah sakit karena masalah pernapasan.

Kondisi di Kuwait tidak jauh berbeda. Langit di negara itu menjadi jingga cerah saat badai pasir parah menyelimuti negara tersebut. Bandara Internasional Kuwait bahkan menangguhkan semua penerbangan karena debu. Awal bulan ini, badai juga memaksa semua sekolah dan kantor pemerintah tutup.

Ibu kota Arab Saudi, Riyadh, juga tak luput dari masalah badai pasir di sebagian Timur Tengah. Di kota tersebut, bangunan ikonik seperti pusat kerajaan bahkan tertutup kabut abu-abu. Pejabat setempat turut memperingatkan pengemudi untuk waspada dalam berkendara. Ruang gawat darurat di kota itu menjadi penuh dengan jumlah pasien yang menderita inpeksi pernapasan mencapai 1.285 orang.

Iran juga mengalami nasib serupa. Mereka terpaksa menutup sekolah dan kantor pemerintah di ibu kota Teheran karena badai pasir yang melanda negara itu. Kondisi terparah berada di wilayah gurun barat daya Khuzestan, di mana lebih dari 800 orang menderita kesulitan pernapasan akut.[]

EDITOR: BOY NASHRUDDIN AGUS

spot_img

Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

INDEKS