BANDA ACEH | ACEH INFO – Jumlah kasus penyalahgunaan bahan bakar minyak bersubsidi (BBM) semakin meningkat. Per 18 April 2022 saja, Polda Aceh menangani 25 kasus penyalahgunaan BBM bersubsidi dan menetapkan 29 tersangka.
Dirreskrimsus Polda Aceh Kombes Sony Sonjaya mengatakan, dari jumlah kasus tersebut polisi juga telah menyita 49.040 liter BBM bersubsidi jenis solar, sebanyak 18 kendaraan roda empat, dan empat kendaraan roda dua.
Ia merincikan, kasus yang sudah ditangani adalah Ditreskrimsus 2 kasus, Polres Aceh besar 1 kasus, Aceh Utara 1 kasus, Aceh Selatan 1 kasus, Nagan Raya 4 kasus, Banda Aceh 1 kasus, Lhokseumawe 1 kasus, dan Subulussalam 1 kasus.
Selanjutnya Aceh Timur 1 kasus, Aceh Tamiang 1 kasus, Abdya 1 kasus, Pidie 1 kasus, Aceh Barat 1 kasus, Aceh Jaya 1 kasus, Aceh Tengah 1 kasus, Bireuen 1 kasus, Aceh Tenggara 1 kasus, Langsa 1 kasus, Sabang 1 kasus, dan Polres Pidie Jaya 1 kasus.
“Dalam hal ini, pemantauan dan penindakan terhadap pelaku penyalahgunaan BBM bersubsidi akan terus dilakukan. Polda Aceh juga menjamin ketersediaan dan kelancaran pendistribusian BBM,” tutur Sony, Selasa, 19 April 2022.[]
