BANDA ACEH | ACEH INFO – Penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) Aceh memeriksa tiga orang pejabat terkait dugaan korupsi pengadaan 200 ekor ternak sapi di Dinas Pertanian Aceh Tenggara tahun anggaran 2019.
Kasi Penkum dan Humas Kejati Aceh Munawal Hadi, Rabu, 26 Januari 2022, membenarkan bahwa pihak penyidik telah memeriksa beberapa saksi terkait kasus tersebut.
“Saksi yang sudah diperiksa dua saksi dari Pokja VII ULP Pengadaan Barang/Jasa Kabupaten Aceh Tenggara atas nama JM dan SUh,” kata Munawal Hadi menjawab acehinfo.id.
Selain itu, kata Munawal, penyidik juga sudah memeriksa ZF terkait kasus yang sama. “ZF selaku bendahara pengeluaran pada Dinas Pertanian Kabupaten Aceh Tenggara,” katanya lagi.
Pemeriksaan saksi menurutnya dilakukan untuk memberikan keterangan, guna kepentingan penyidikan tentang suatu perkara pidana yang dia dengar sendiri, lihat sendiri dan alami sendiri untuk menemukan fakta hukum tentang tindak pidana korupsi yang terjadi.
Dugaan korupsi pengadaan 200 ekor ternak sapi pada awalnya ditangani Tim Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Aceh. Proyek pengadaan 200 ekor sapi ini berada di bawah Dinas Pertanian Aceh Tenggara dengan total anggaran mencapai Rp2 miliar bersumber dari dana Otsus.[]
