29.9 C
Banda Aceh
spot_img

TERKINI

Gunakan Kompor Induksi, Keuntungan Pelaku UMKM Meningkat

BANDA ACEH | ACEH INFO – Keuntungan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Pantai Lampuuk meningkat setelah menggunakan kompor induksi dalam usaha kuliner mereka.

Tahun lalu 83 pelaku UMKM di Pantai Lampuuk, Aceh Besar memperoleh bantuan kompor induksi dari PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Aceh. Bantuan tersebut diserahkan pada bulan Juni 2021, yang merupakan program tanggung jawab sosial lingkungan (TJSL) sebagai bentuk kepedulian PLN dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat terutama kepada pelaku usaha kuliner.

Ketua Pengelola Wisata Kuliner Pantai Lampuuk, Anisrullah mengungkapkan, menggunakan kompor induksi proses memasak menjadi lebih cepat, lebih hemat dan lebih bersih. “Menggunakan kompor induksi lebih hemat, biasanya para pedagang menggunakan 1 tabung gas seharga Rp 35.000 habis dalam waktu 4 hari. Sedangkan setelah menggunakan kompor induksi, kami hanya mengisi token Rp 20.000 bisa sampai 5-6 hari,” terangnya.

83 pelaku usaha kuliner yang masih menggunakan kompor induksi tersebut juga turut mengisahkan pengalaman mereka setelah 1 (satu) tahun menggunakan kompor induksi. Diantaranya ada orange café, wisata kuliner pantai, dan kuala seafood. Mereka menuturkan,

“Saat berjualan menggunakan kompor gas, keuntungan yang didapat dalam 1 (satu) minggu adalah Rp 1.000.000. Namun setelah beralih pada kompor induksi, keuntungan wisata kuliner pantai tersebut bisa mencapai Rp. 2.200.000 setiap minggunya,” sambung salah satu pedagang kuliner.

Tidak hanya gebrakan kompor induksi yang diinisiasi, PLN UIW Aceh juga telah menyiapkan Stasiun Penyedia Listrik Umum (SPLU) dengan daya 5.500 VA di beberapa titik keramaian sekitar pantai Lampuuk untuk mempermudah operasional pelanggan.

General Manager PLN Unit Induk Wilayah Aceh, Parulian Noviandri menuturkan bahwa pada kesempatan ini, PLN turut berkolaborasi dengan para UMKM di Provinsi Aceh yang telah menggunakan kompor induksi dan peralatan listrik lainnya untuk kebutuhan usahanya.

“Sehingga kami ingin menunjukkan juga bahwa Aceh telah siap untuk transisi ke gaya hidup baru serba listrik yang tentunya lebih ramah lingkungan, salah satunya yakni penggunaan kompor induksi,” ujar Noviandri.[rls]

spot_img

Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

INDEKS